Sangatta – Belum genap setahun menjadi Ketua Cabang Persaudaraan Setia Hati Terate H. Suyatno, S.Pd, M.Si yang mana dia juga Kepala UPT Pen...
Sangatta – Belum genap setahun menjadi Ketua Cabang Persaudaraan Setia Hati Terate H. Suyatno, S.Pd, M.Si yang mana dia juga Kepala UPT Pendidikan Sangatta Utara sudah membuat gebrakan bersama para Pengurus, Ketua Ranting dan seluruh pendekar yang berada di wilayah Kutai Timur.
Terbukti hari ini tanggal 28 Maret 2017 H. Suyatno dan segenap pengurus cabang dan pengurus ranting mengadakan rapat di Sekretariat PSHT Cabang Kutai Timur yang berlamat di Jalan Inpres Sangatta Utara.
Dalam pertemuan ini dihadiri juga Ketua Dewan Pertimbangan Cabang PSHT Kutai Timur Kangmas Morry Sunaryo sekaligus beliau juga terpilih menjadi Ketua Panitia Pembangunan Padepokan PSHT Cabang Kutai Timur.
Rencana pembangunan Padepokan PSHT Cabang Kutai Timur terletak di Jalan Haji Masdar Sangatta Utara dengan luasan tanah 2.240 meter persegi.
Dalam sambutannya H. Suyatno mengarapkan kerjasama dan rasa saling gotong royong yang dimiliki warga PSHT untuk membangun padepokan bisa lebih kompak lagi, karena akan menjadi tonggak sejarah perkembangan PSHT di Kutai Timur.
“Hari ini adalah titik awal tonggak sejarah PSHT Kutai Timur, jadi saya harapkan seluruh warga PSHT bisa saling bergotong royong sumbangsih nya dalam mendirikan Padepokan ini agar lancar sampai final” tegasnya.
Dalam rapat panitia tersebut kangmas Morry Sunaryo juga sangat mendukung penuh ide dan niat serius dari H. Suyatno untuk kemajuan PSHT di Kutai Timur.
“Saya sebagai Dewan Pertimbangan dan selaku Tingkat 2 sangat senang sekali atas gagasan dan terobosan H. Suyatno dan dengan ini saya mendukung penuh baik moril maupun materiil” ucapnya.
Seluruh Ketua Ranting yang hadir dalam rapat tersebut juga tidak kalah semangatnya, dengan suara dukungan yang sama mereka juga sangat mendukung penuh adanya Padepokan PSHT yang selama ini mereka idam-idam kan.
“Semoga dengan kepemimpinan Ketua Cabang yang sekarang PSHT Cabang Kutai Timur bisa membuat Padepokan yang selama ini kita harapkan” Ujar dari salah satu Ketua Ranting.
Sebelum pulang H.Suyatno mengajak para peserta rapat untuk makan bersama di Kedai 86 di simpang empat Sangatta yang mana di simpang empat tersebut terdapat patung orang dan patung singa yang menjadi salah satu maskot untuk Kabupaten Kutai Timur selain burung Enggang.
Bukan cuma pengurus PSHT yang ada di Kutai Timur, kita harapkan seluruh warga PSHT bisa menjadi bagian dari sejarah perjuangan ini.(ipunk/177)
Terbukti hari ini tanggal 28 Maret 2017 H. Suyatno dan segenap pengurus cabang dan pengurus ranting mengadakan rapat di Sekretariat PSHT Cabang Kutai Timur yang berlamat di Jalan Inpres Sangatta Utara.
Dalam pertemuan ini dihadiri juga Ketua Dewan Pertimbangan Cabang PSHT Kutai Timur Kangmas Morry Sunaryo sekaligus beliau juga terpilih menjadi Ketua Panitia Pembangunan Padepokan PSHT Cabang Kutai Timur.
Rencana pembangunan Padepokan PSHT Cabang Kutai Timur terletak di Jalan Haji Masdar Sangatta Utara dengan luasan tanah 2.240 meter persegi.
Dalam sambutannya H. Suyatno mengarapkan kerjasama dan rasa saling gotong royong yang dimiliki warga PSHT untuk membangun padepokan bisa lebih kompak lagi, karena akan menjadi tonggak sejarah perkembangan PSHT di Kutai Timur.
“Hari ini adalah titik awal tonggak sejarah PSHT Kutai Timur, jadi saya harapkan seluruh warga PSHT bisa saling bergotong royong sumbangsih nya dalam mendirikan Padepokan ini agar lancar sampai final” tegasnya.
Dalam rapat panitia tersebut kangmas Morry Sunaryo juga sangat mendukung penuh ide dan niat serius dari H. Suyatno untuk kemajuan PSHT di Kutai Timur.
“Saya sebagai Dewan Pertimbangan dan selaku Tingkat 2 sangat senang sekali atas gagasan dan terobosan H. Suyatno dan dengan ini saya mendukung penuh baik moril maupun materiil” ucapnya.
Seluruh Ketua Ranting yang hadir dalam rapat tersebut juga tidak kalah semangatnya, dengan suara dukungan yang sama mereka juga sangat mendukung penuh adanya Padepokan PSHT yang selama ini mereka idam-idam kan.
“Semoga dengan kepemimpinan Ketua Cabang yang sekarang PSHT Cabang Kutai Timur bisa membuat Padepokan yang selama ini kita harapkan” Ujar dari salah satu Ketua Ranting.
Sebelum pulang H.Suyatno mengajak para peserta rapat untuk makan bersama di Kedai 86 di simpang empat Sangatta yang mana di simpang empat tersebut terdapat patung orang dan patung singa yang menjadi salah satu maskot untuk Kabupaten Kutai Timur selain burung Enggang.
Bukan cuma pengurus PSHT yang ada di Kutai Timur, kita harapkan seluruh warga PSHT bisa menjadi bagian dari sejarah perjuangan ini.(ipunk/177)
COMMENTS